HP CS Kami 0852.25.88.77.47(AS dan WhatApp), email:IDTesis@gmail.com BBM:5E1D5370

Faktor-faktor Yang Berpengaruh Terhadap Pembelian Ulang

Contoh Skripsi Ekonomi  ~ Analisa Hubungan Service Quality, Product Performance, Perceived Value Satisfaction  Terhadap Word of Mouth dan Purchase Intentions  CV.Apotek Pasar Legi Di Kota Surakarta

Pelayanan Apotek

Pelayanan Apotek

Latar Belakang Penelitian 

Salah satu Apotek yang akan peneliti bahas adalah Apotek Pasar Legi yang berlokasi di kota Solo. Apotek ini telah berdiri sejak 15 tahun yang lalu dan tidak membuka cabang di lain kota melainkan hanya di kota Solo saja. Apotek ini berkaryawankan sepuluh orang yaitu satu orang manajer, satu orang apoteker, tiga orang asisten apoteker, tiga orang tenaga administrasi, dan dua orang tenaga ekspedisi. Produk yang dijual di apotek ini beranekaragam yaitu mulai dari obat-obatan yang dijual bebas atau HV sampai dengan obat-obatan resep yang hanya dapat dibeli hanya dengan resep dokter. Selain obat-obatan, apotek ini juga menjual aneka produk tambahan seperti madu, kembang gula, air minum kemasan, minuman isotonic sampai minuman kesehatan seperti sirup Lingzhi.

Peneliti mengacu pada jurnal penelitian sebelumnya yang ditulis oleh Rosidah Musa, John Pallister, dan Matthew Robson (2005) dengan judul  “The Rules of Perceived Value, Perceived Equity, and Relational Commitment in a Disconfirmation Paradigm Framework”  maka penulis hendak menyusun skripsi dengan judul : “Analisa Hubungan Service Quality, Product Performance, Perceived

Rumusan Masalah 

Berdasarkan uraian di atas maka ditetapkan perumusan masalahnya adalah sebagai berikut :

  1. Apakah  service quality, product performance, perceived value  dan satisfaction berpengaruh positif terhadap word of mouth?
  2. Apakah  service quality, product performance, perceived value  dan satisfaction berpengaruh positif  terhadap purchase intention?

Tujuan Penelitian 

Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh  service quality  terhadap  perceived value, product performance terhadap  perceived value,  perceived value satisfaction, satisfaction terhadap word of mouth, dan satisfaction terhadap purchase intentions. Populasi dalam penelitian ini adalah penduduk kota Surakarta yang mengetahui dan

pernah membeli obat-obatan di CV. Apotek Pasar Legi. Penelitian ini mengambil sampel sebesar 200 pelanggan yang minimum 2 kali melakukan pembelian di CV. Apotek Pasar Legi Kota Surakarta dan bersedia mengisi kuesioner yang telah disediakan secara langsung. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling.

Kesimpulan

Dari hasil pengujian hipotesis dan pembahasan dalam penelitian ini, dapat diambil beberapa kesimpulan antara lain sebagai berikut:

  1. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  service quality  berpengaruh positif terhadap  perceived value.  Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi  service quality  yang diterima responden maka akan mengakibatkan semakin tinggi pula perceived value  sebaliknya semakin rendahnya  service quality  maka akan mengakibatkan semakin rendahnya perceived value pula.
  2. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa product performance berpengaruh positif terhadap  perceived value.  Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi  product performance yang diterima responden maka akan mengakibatkan semakin tinggi pula  perceived value  sebaliknya semakin rendahnya  product performance maka akan mengakibatkan semakin rendahnya perceived value pula.
  3. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  perceived value  berpengaruh positif terhadap satisfaction. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi perceived value yang diterima responden  maka akan mengakibatkan  semakin tinggi pula satisfaction  sebaliknya semakin rendahnya  perceived value  maka akan mengakibatkan semakin rendahnya satisfaction pula.
  4. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  satisfaction  berpengaruh positif terhadap word of mouth. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi  satifaction yang diterima responden maka akan mengakibatkan semakin tinggi pula word of mouth  sebaliknya semakin rendahnya  satisfaction  maka akan mengakibatkan semakin rendahnya word of mouth pula.
  5. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa satisfaction berpengaruh positif terhadap purchase intention. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi satisfaction yang diterima responden maka akan mengakibatkan semakin tinggi pula  purchase intention  sebaliknya semakin rendahnya  satisfaction maka akan mengakibatkan semakin rendahnya purchase intention pula.

Leave a Reply